Jakarta, GPIB – Ada sekira 20 orang warga jemaat GPIB yang terlibat menjadi relawan untuk wabah COVID-19 Crisis Center GPIB. “Tugas relawan ini melayani jemaat GPIB yang gedung gereja atau pastorinya untuk disemprot disinfektan,” kata Ronal Manopo, anggota Satgas COVID-19 CC GPIB ketika dihubungi, Jumat (3/4).
Satgas yang dibentuk ini selain menyemprotkan disinfektan, kata Ronal yang adalah anggota GP GPIB Horeb, Kramat Jati, Jakarta Timur, pihaknya memberikan bantuan alat kesehatan.
“Kami terbagi dalam 4 tim dan hari ini ada dua tim yang akan melakukan tugasnya melakukan penyemprotan. Tidak semua tim yang turun karena menjaga kondisi kesehatan relawan juga. Untuk bantuan, saat ini kami menyalurkan dari beberapa jemaat berupa peralatan kesehatam, seperti masker, hand sanitizer dan lainnya. Kami berikan ke beberapa tempat yang menjadi prioritas, yang memang amat membutuhkan karena peralatan kesehatan itu sedang mahal,” ucap Ronald yang bersama rekan-rekan relawan lainnya ikut dilatih di PGI.

Tugas relawan ini intinya punya kerelaan dan mau berkorban bagi sesama, ucap Ronal lagi dan sementara ini tugas 4 tim masih di seputaran wilayah DKI, Banten dan sekitarnya.
“Kami terus melakukan koordinasi dengan penanggung jawab wilayah atau mupel atau gereja yang akan dilayani sehingga permintaan dapat dilakukan. Untuk wilayah di luar Jakarta atau pulau Jawa perlu komunikasi lebih dalam lagi sehingga muncul relawan-relawan lainnya.”

Ia juga mengimbau agar warga jemaat untuk tetap berada di rumah sambil mengkonsumsi makanan yang bergizi. “Penting untuk tetap berada di rumah. Ya kalau memang ingin keluar harus melihat kondisi apakah sangat penting atau tidak. Jika tidak, ya lebih baik di rumah saja untuk menjaga diri dan memutus rantai penyebaran virus ini,” ucapnya.
Untuk penyemprotan di wilayah Jabodetabek dapat menghubungi Karl Simatupang dengan nomer +62 812 1312 655. (lip)