Kerja cerdas dan kerja tuntas diperlihatkan Tim Safari Pelkes 2019 di Jambi. Saat melaksanakan pengobatan gratis Tim Pelkes di Rantau Rasau Jambi melakukan sunatan massal sebanyak 25 orang anak. Demikian dilaporkan Ketua I Majelis Sinode GPIB Pdt Marthen Leiwakabessy.
Ketua Yayasan Diakoni GPIB Tommy Masinambow mengatakan, pihaknya di Rantau Rasau selain melakukan pengobatan gratis juga melakukan bedah ditempat dan melakukan sunatan.
“Inilah hasil pekerjaan yg dilakukan oleh Tim Pelkes Rantau Rasau. Pengobatan 380 0rang termasuk sunatan dokter setempat 25 0rang, sunatan oleh Dokter Yadia 1 0rang,” kata Tommy Masinambow.
Selain itu, kata warga GPIB Paulus Jakarta ini, Yadia dalam Safari Pelkes ini juga melaksanakan operasi sebanyak 14 orang, pencabutan gigi 8 orang, pembagian kacamata plus 135 orang dan pemasangan air bersih langsung minum.
Di Rantau Rasau, Tim Pelkes juga melakukan semenisasi, pemasangan atap, pelatihan kerajinan tangan oleh DPKP, penanaman Pohon Kelor dan Rosela, pembagian bibit pohon rosela, pelatihan pembuatan fielet ikan patin, pelatihan urut refleksi, pembagian bibit bunga rosela dan pohon kelor kepada warga jemaat.
Safari Bulan Pelayanan dan Kesaksian (Pelkes) GPIB 2019 yang dipusatkan di Jambi 27 – 30 Juni 2019 jangkau empat pos pelayanan. Ke empat pos itu yakni Exaudia Muara Bulian, Terentang Baru, Guruh Baru dan Rantau Rasau.
Acara dibuka oleh Pejabat Daerah setempat H. Ahmad Bastari, di GPIB Marturia, Jambi, yang disaksikan Ketua I Majelis Sinode GPIB Pdt Marthen Leiwakabessy, Sekretaris I Pdt Elly D. Pitoy De Bell, Ketua Panitia AKBP (Purn) Bazoka Sagala. Adapun acara Safari Pelkes di empat pospel tersebut menyelenggarakan kegiatan-kegiatan baksos pengobatan gratis, pembangunan pastori, perbaikan sarana gereja, penyuluhan dari UP2M antara lain budidaya ikan Patin, pepaya Jepang.
fsp
