GPIB, Jakarta – Yayasan-yayasan GPIB merayakan HUTnya pada bulan Juli 2020 ini. Ketiga Yayasan itu adalah Yayasan Pendidikan jatuh pada tanggal 1 Juli 2020, Yayasan Kesehatan GPIB pada tanggal 4 Juli 2020 dan Yayasan Diakonia GPIB pada tanggal 5 Juli 2020.

Ketua Umum Majelis Sinode Pdt Drs Paulus Kariso Rumambi Msi dalam sambutannya menyatakan rasa syukurnya atas apa yang telah dicapai Yayasan-yayasan GPIB selama ini. “Terpujilah Allah Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, sebab Kasih dan Anugerah-Nya telah menyertai dan memelihara Gereja-Nya. Dengan ini kami sampaikan bahwa 3 Yayasan GPIB pada bulan Juli 2020 merayakan Hari Ulang Tahun,” tuturnya.

Untuk itu, kata Rumambi, berkaitan dengan Hari Ulang Tahun 3 Yayasan GPIB tersebut, Ibadah Syukur HUT ke-39 Yapendik, ke-18 Yankes dan ke-26 Yadia GPIB akan dilaksanakan secara live streaming yang dipimpin oleh Majelis Sinode GPIB melalui kanal youtube GPIB Indonesia pada hari Minggu, 5 Juli 2020 pukul 17.00 wib.

Menyatakan rasa syukurnya, Yayasan Diakonia GPIB Senin (06/07/2020) melakukan ibadah syukur tatap muka sebagai jamuan kasih di Wisma GPIB dengan penerapan physical distancing yang ketat termasuk menggunakan masker kepada semua undangan yang hadir. Segenap Fungsionaris Majelis Sinode GPIB ambil bagian dalam ibadah syukur tersebut. Ketua Umum Pdt Rumambi melakukan pemotongan kue HUT bersama Ketua Yayasan Diakonia Pnt Tommy Masinambow disaksikan Pengurus Yadia lainnya.

Yayasan Diakonia adalah institusi di Majelis Sinode GPIB yang telah melakukan berbagai karya nyata dalam pelayanannya antara lain melakukan Baksos di Kupang pada 19-24 September 2019 yang membawa 108 orang personel yang dibagi dalam dua titik tugas di Amfoang dan Lelogama. Di NTT ini personel Yadia melakukan pengobatan gratis dan pembuatan jaringan pengadaan air bersih bagi warga setempat.
Di Kalimantan Yayasan yang dikenal dengan logo bergambar hati ini beberapa kali melakukan pengerjaan penjernihan air bagi pendeta-pendeta di Pos Pelkes. Dan pada 2017 Yadia juga merangsek Minahasa, lagi-lagi melakukan baksos yang mendapat sambutan luarbiasa dari warga setempat dan memperkenankan sejumlah pendeta GPIB berkhotbah di gereja-gereja di Tewasen. /fsp