GPIB, Jakarta – Dampak pandemi Covid-19 tak hanya terjadi pada bidang ekonomi tapi bidang psikologi dan kesehatan. Satgas Covid-19 GPIB lewat GPIB Margo Mulyo Jogjakarta membuka layanan pastoral dan medis secara online.
“Banyak warga jemaat dan non warga jemaat yang menghubungi kami dan bercerita ketakutan yang terjadi. Nah ini juga perlu dilayani dan diberi penguatan agar hilang takutnya,” kata Pdt. Joel Klokke ketika dihubungi, Jumat (1/5).
Ketakutan yang dimaksud menurut Pdt. Klokke karena misalkan ada orang yang didekatnya yang masuk dalam ODP atau PDP. “Bagaimana menghadapi situasi tersebut. Dampak lainnya juga terjadi PHK atau KDRT yang meningkat. Nah, peran kitalah untuk melayani pastoral bagi yang meghubungi kami. Dari latar belakang itulah kami membuat pelayanan hotline pastoral dan medis. Kami ada Pendeta, ada pula warga jemaat yang sesuai profesinya yang kebetulan aktif di kampus UKDW,” terangnya.
Selain pelayanan pastoral, psikologi dan medis melalui online, kata Pdt. Klokke, pihaknya akan mengembangkan pelayanan penjualan secara online. “Ya konsepnya bagi yang membeli dan menjual dagangannya secara online. Saya tadi juga sudah bicara dengan ketua Satgas, kita mengembangkan pertanian. Memanfaatkan lahan untuk ditanami bahan-bahan pangan yang cepat dipanen untuk membantu warga jemaat.”
Pdt.Klokke juga berharap layanan hotline ini juga bisa diterapkan di sejumlah mupel-mupel. “Ada banyak potensi warga jemaat, baik di kota atau di daerah yang dimiliki warga GPIB, tidak hanya para pendeta tapi profesi lainnya yang dapat diberdayakan untuk membantu warga di saat seperti ini. Saya membayangkan akan sangat baik jika layanan ini serentak dilakukan di seluruh mupel-mupel,” tandasnya.(lip)