GPIB Indonesia
  • Media GPIB
  • Tentang GPIB
    • TENTANG GPIB
    • Visi dan Misi
    • Pemahaman Iman
    • Majelis Sinode
    • Presbiterial Sinodal
    • PKUPPG
  • DIREKTORI
    • Departemen
    • Gereja
    • Pendeta
    • Yayasan
      • YAPENDIK
      • YAYASAN DIAKONIA
      • YAYASAN KESEHATAN
  • Berita & Artikel
    • SINODE
    • Kegiatan
      • M I S I O N E R
      • D I A K O N I A
    • Kegiatan PELKAT
      • PELKAT PA
      • PELKAT PT
      • PELKAT GP
      • PELKAT PKP
      • PELKAT PKB
      • PELKAT LANSIA
    • P E R S P E K T I F
      • I N S P I R A S I
      • Sosok
  • Arcus
  • Radio
  • Sabda Digital
  • Hubungi Kami

GPIB Indonesia

  • Media GPIB
  • Tentang GPIB
    • TENTANG GPIB
    • Visi dan Misi
    • Pemahaman Iman
    • Majelis Sinode
    • Presbiterial Sinodal
    • PKUPPG
  • DIREKTORI
    • Departemen
    • Gereja
    • Pendeta
    • Yayasan
      • YAPENDIK
      • YAYASAN DIAKONIA
      • YAYASAN KESEHATAN
  • Berita & Artikel
    • SINODE
    • Kegiatan
      • M I S I O N E R
      • D I A K O N I A
    • Kegiatan PELKAT
      • PELKAT PA
      • PELKAT PT
      • PELKAT GP
      • PELKAT PKP
      • PELKAT PKB
      • PELKAT LANSIA
    • P E R S P E K T I F
      • I N S P I R A S I
      • Sosok
  • Arcus
  • Radio
  • Sabda Digital
  • Hubungi Kami
SINODE

Marketplace Sumut-Aceh Siap Diluncurkan, Ketua Umum MS Pdt P.K Rumambi Minta Mupel Lain Mengikuti

August 29, 2021

MEDAN, GPIB.or.id – BP Mupel Sumut Aceh semakin memantapkan diri berjibaku di ranah marketplace. Peluncuran sistem pemasaran digital ini dipastikan pada 5 September 2021 menghadirkan situs gpibsamarket.com.

Katua Umum Majelis Sinode GPIB Pdt Drs. Paulus Kariso Rumambi, M.Si sangat menyambut baik apa yang sudah dirintis BP Mupel Sumut Aceh dalam dua tahun ini. Marketplace online sebuah karya di tengah tantangan, pandemi ini ada sisi negatif tapi juga ada sisi positif. Terutama gereja ketika menghadapi pandemi ini kembali diajak untuk melihat core bussinessnya.

Urusan utama gereja, dimuka bumi ini adalah untuk melaksanakan diakonia. Gereja yanag tidak berdiakonia itu bukan gereja. BP Mupel Sumut Aceh, sejak pandemi ini sudah mulai mengadakan terobosan-terobosan dalam rangka core bussinessnya yaitu melaksanakan diakonia reformatif dan transformatif.

“Kami Majelis Sinode menyambut dengan penuh sukacita, kami berharap BP Mupel lainnya dapat mengikuti terobosan reformatif dan transformatif yang dilaksanakan oleh BP Mupel Sumut Aceh ini,” kata Pdt Rumambi saat menyampaikan sambutannya dalam dialog webinar “Marketplace Online, Berkarya Di Tengah Tantangan” Sabtu, 28/8/2021.

Menurut Pdt Rumambi, diakonia reformatif dan Transformatif ini sangat dibutuhkan oleh Gereja-gereja. BP Mupel Sumut Aceh  sudah memulainya kiranya webinar ini bisa menularkan kepada gereja-gereja lain terutama GPIB sehingga tetap eksis bahkan bisa lebih mengembangkan potensi  justru pada saat-saat menghadapi kesulitan. Sisi positif pandemi ini banyak yang bisa menjadi pelajaran, misalnya, persiapan untuk persidangan GPIB ke-21 yang dipusatkan di Surabaya.

“Persidangan ini dipersiapkan suasana extraordinary. Itu sebabnya perisidangan ini jauh berbeda dari persidangan-persidangan sebelumnya. Kiranya kita bisa mendoakan PS ke-21 ini sehingga dapat berjalan dengan baik,” imbuhnya.

Pemateri dalam webinar ini, Ketua BP Mupel Sumut Aceh, Pdt Johnny Alexander Lontoh, M.Min, M.Th mengatakan, penguatan penerapan marketplace di Sumut Aceh ini karena tingkat kesulitan secara ekonomi yang terjadi di warga masyarakat.

Dalam masyarakat Batak menjadi beban kalau tidak memberikan persembahan, karena itu adalah tanggung jawab mereka. Hasil focus group discussion (FGD) menyebutkan bahwa ada jemaat tidak ke gereja karena tidak punya uang untuk persembahan, terikat rentenier. Lalu ada pula pandangan bahwa gereja hanya jadi tempat beribadah bukan tempat  menjawab masalah ekonomi.  

Menurut Pdt Johnny, kondisi inilah yang membuat BP Mupel Sumut Aceh semakin bertekat membebaskan warganya dari jerat rentenier dan tengkulak. Gereja, dalam hal ini, kepada petani memberikan harga dua kali lipat dari harga rentenier. Inilah yang membuat mereka bisa tersenyum karena gereja bisa membebaskan mereka dari tengkulak. Gereja jangan hanya di mimbar tapi harus hadir di jemaat yang tertindas.

“Menyalurkan hasil kebun dan usaha-usaha warga melalui marketplace. Bahkan warga muslim membeli produk dari marketplace gereja, ini pastoral lintas agama, lintas reliji. Bahkan ikut memasarkan minyak kayu putih dari Pulau Buru Ambon,” tandas Pdt Johnny yang juga KMJ GPIB Immanuel Medan ini.

Penanggap dalam webinar ini, Praktisi Keuangan Steven G. Tunas Tunas mengatakan, fungsi gereja bukan hanya pastoral, bukan hanya membimbing, menguatkan tapi juga membebaskan dan memberdayakan secara ekonomi.

Secara ekonomi, sebuah gagasan, sebuah terobosan memang sudah direncanakan, tapi dia tidak bisa hanya berkutat pada wacana dan perencanaan, dia harus segera dilakukan itu prinsip utama secara ekonomi.

“Kalau nanti segera diluncurkan pada 5 September 2021 marketplace ini kita angkat jempol buat Mupel Sumt Aceh. Sering banyak gagasan diluar sana sudah digagas tapi tidak dilaksanakan,” kata Steven.

Ketua Yayasan Diakonia GPIB, Ayub Junus menyebut marketplace BP Mupel Aceh ini adalah sesuatu yang luar bisa yang dilakukan BP Mupel Aceh, tidak saja bagi gereja tapi juga bagi warga masyaralat pada umumnya.

“Ini ide brilian dari bapak Johnny Lontoh yang melihat adanya permasalahan di jemaat. Permasalahan itu dikonversi menjadi peluang bisnis juga bagi jemaat itu, jadi baik sekali. Tujuannya untuk ketahanan ekonomi jemaat. Salut buat Pak Johhny Lontoh yang tidak hanya berteori saja, tapi juga merealisasikannya,” tandas Ayub.

Dikatakan bahwa pembentukan marketplace ini dengan nama gpibsamarket.com yang merupakan program Mupel Sumut Aceh ini adalah wujud nyata pelayanan diakonia transformatif untuk mewujudkan damai sejahtera. Ini ide bagus sekali dikembangkan di level Mupel.

“Untuk itu, marketplace ini, tolong dipastikan bahwa produk yang akan dipasarkan secara online terverifikasi untuk kualitas, ketersediaan, kestabilan, harga, dan jaminan pengantaran barang,” ujar pebisnis dan presbiter Jemaat GPIB Marthen Luther Jakarta ini. /fsp

Marketplace Sumut-Aceh Siap Diluncurkan, Ketua Umum MS Pdt P.K Rumambi Minta Mupel Lain Mengikuti was last modified: August 29th, 2021 by Redaksi Arcus

Tinggalkan Komentar / Pesan Anda disini

0
Facebook Twitter Google + Pinterest

Artikel Lainnya

Pesan Bulan Pelkes 2021: Pandemi Mengajarkan untuk Kreatif Agar Tetap Survive

Ibadah Live Streaming HUT ke-55 Pelkat PKP GPIB

Peduli Bencana Sulselbara dan Kalselteng, Majelis Sinode Haturkan Terimakasih

Komunitas Kita Peduli Beri Bantuan ke Warga dan Satgas Covid-19 GPIB

Ibadah Perayaan Natal 2020 & Tahun Baru 2021 Pelkat PKB GPIB

Harapan Gereja Bagi Legislatif: Sejahterakan Rakyat Apapun Latar Belakang Sosial, Suku, Budaya dan Agamanya

Jualan di Medsos Bantu Ekonomi Jemaat

Pelatihan Jarak Jauh Seri #4: Ekowisata Berbasis Budaya Lokal dan Sumberdaya Alam

Covid-19 Masih Tinggi, PGI Minta Gereja-gereja Merayakan Natal Secara Virtual

Alamat akses ke Document PST Bogor 2020

Kategori Artikel

  • SINODE
    • Pesan-Pesan
    • Agenda
  • DIAKONIA
  • Perspektif
    • Arcus
    • Inspirasi
    • Sosok
  • Kegiatan PELKAT
    • PELKAT PKB
    • PELKAT GP
    • PELKAT PT
    • PLEKAT LANSIA
    • PELKAT PA
  • Kegiatan
    • DIAKONIA
    • Misioner
  • Featured
    • Slide

Majalah Arcus

Hubungi Kami

Majelis Sinode GPIB
Jl. Merdeka Timur. No.10
Gambir, Kota Jakarta Pusat
Jakarta, Indonesia
P: (021) 384 2895
P: (021) 384 9917
F: (021) 385 9250
E: admin@gpib.or.id

Direktori

  • Yayasan
  • Pendeta
  • Departemen
  • Musyawarah Pelayanan
  • Facebook
  • Email

@2016 - Majelis Sinode GPIB.